
Kegiatan Ramadhan Telah Berakhir, MAN Kota Lhokseumawe Menutup Kegiatan dengan Pengumuman Juara Tahfidzul Qur’an
LHOKSEUMAWE (Livia Safirani) – Setelah bersekolah selama dua minggu, pada Sabtu, (23/04), kegiatan Ramadhan di bulan suci ini pun berakhir. Berakhirnya kegiatan ini dilengkapi dengan agenda nonton bareng. Kegiatan ini berlangsung setelah pelaksanan tahfidz dan tahsin Qur’an di kelas masing-masing, dilanjutkan dengan shalat dhuha yang bertempatkan di Mushalla MAN Kota Lhokseumawe.
Film yang ditayangkan bertajuk “Bajrangi Bhaijaan”. Film yang dirilis pada tahun 2015 ini mengisahkan tentang perjuangan seorang lelaki hindu asal India yang menyelamatkan gadis kecil tunawicara, seorang muslim asal Pakistan. Film ini mengajarkan nilai sosial, kemanusiaan, kejujuran, toleransi dalam beragama, juga menghapus permusuhan yang terjadi antarnegara, seperti halnya India dan Pakistan.
Setelah film selesai, dilanjutkannya acara penutupan kegiatan Ramadhan, yaitu pengumuman juara tahfidzul Qur’an. Selama dua minggu bersekolah, para siswa ditargetkan menuntaskan hafalan surah Al-Waqi’ah dan surah Al-Mulk. Adapun siswa yang meraih juara tahfidzul Qur’an pada Ramadhan tahun 2022 ini, yaitu:
Kategori Putra:
Juara 1: Salman Chairy (XI MIA 6)
Juara 2: Ilham Siddiq Marza (XI MIA 2)
Juara 3: Muhammad Reffi Ibnu Malik (X MIA 5)
Kategori Putri:
Juara 1: Najla Syifa Hanina (X MIA 3)
Juara 2: Ghina Asyatafia (XI MIA 3)
Juara 3: Zalfa Nur Alya (XI MIA 3)
“Kegiatan selama bulan Ramadhan ini sangat bermanfaat bagi siswa maupun guru. Selain dapat meningkatkan kualitas hafalan, juga memperluas wawasan melalui ilmu yang diajarkan, melatih kreatifitas dalam kerajinan tangan, menambah produktifitas selama bulan Ramadhan, dan juga menyalurkan motivasi melalui film yang ditayangkan,” ucap Zalfa Nur Alya.
Fadlullah, S.Pd, selaku Waka Kesiswaan sekaligus guru MAN Kota Lhokseumawe berharap, semoga dengan adanya hafalan yang diperoleh saat bulan Ramadhan ini dapat menjadi pemicu bagi para siswa untuk terus meningkatkan kualitas hafalannya. Beliau juga berharap, kegiatan menghafal Al Qur’an ini tidak hanya dilaksanakan di bulan Ramadhan saja, tetapi akan terus berlanjut di masa sekolah selepas Idul Fitri nantinya.